Menjelang Ramadhan tiba, maka yang kuingat adalah dirimu. Ya, dirimu yang pada akhir puasa lalu masih di sini. Yang menjelang lebaran tiba masih bersama keluargamu cari-cari baju di Mal PTC. Dirimu yang bertanya pada Mama, "Siapo bae yang balek lebaran ini?"
Ya, aku menggenapimu, dengan aku dimutasi kemari, maka jadilah dirimu mengagendakan lebaran di sini.
Bersama orang tua kita. Begitulah. Saat saudara-saudara kita memang masih jauh di sana, kita bisa berkumpul menemani orang tua kita, pada lebaran yang semakin sepi, di saat masing-masing kita justru telah memberikan cucu buat mereka.
Tergelitik hati pagi ini. Membuka lagi akun facebook-mu. Tidak ada yang baru darimu, tentu saja. Masih menghadirkan tangis itu, titik air mata masih jatuh.
Yah, dirimu tentu akan berpuasa dan lebaran di tempat yang jauh lebih baik saat ini. Dan sepertinya hanya ada aku di rumah orang tua kita lebaran ini.
No comments:
Post a Comment